Kepalsuan
Saat bintang tertutup kabut senja
Saat sang surya t’lah menuju peraduan
Yang ada, hanyalah kelam
yang datang membayang
Membungkus diriku
dalam pekatnya kesunyianMasih adakah cinta murni di hatimu?
Hati yang sudah tercemar
oleh rasa dan kata-kata palsu
Saat sang surya t’lah menuju peraduan
Yang ada, hanyalah kelam
yang datang membayang
Membungkus diriku
dalam pekatnya kesunyianMasih adakah cinta murni di hatimu?
Hati yang sudah tercemar
oleh rasa dan kata-kata palsu
Seribu kata janji seindah mutiara
t’lah kau ukir
Namun, semua itu hanyalah bualan
sesemu angan-anganku
Aku takkan dapat
sembuh dari sakit ini
Luka dalam yang kau toreh,
sangat pedih
Menyiksa
seumur hidupku
Apakah hanya kepalusan
yang selalu mengejarku?
Karena, Kutahu …
Aku memang tak pantas
mendapatmuSang dewi rembulan memberi
pancar kasih sayang
dalam setiap detak kehidupan
Ada keriangan malam yang
tak kunjung usai
Membuatku tertawa, sekaligus
menangis menatapnya
mendapatmuSang dewi rembulan memberi
pancar kasih sayang
dalam setiap detak kehidupan
Ada keriangan malam yang
tak kunjung usai
Membuatku tertawa, sekaligus
menangis menatapnya
Hatiku hancur,
tanpa dapat kucegah
Kupungut
setiap kepingnya
dan berharap ‘kan utuh kembali
Namun, keajaiban tak pernah datang
menghampiri
Aku,
hanya mampu memandang
tanpa mampu mengucap
Cinta ini ‘kan terpendam, selamanya
Takkan terungkap